Mandailing Natal || polhukrim.com
Terkait pemberitaan yang muncul dibeberapa Media Hari ini tentang tindak kekerasan yang diduga dilakukan oleh seorang oknum anggota DPRD Madina terhadap Ketua LSM Trisakti yang mengakibatkan luka pada bibir bagian bawah,Syafri Siregar menyatakan perbuatan itu tidak benar ia lakukan.
Hal ini ia jelaskan didepan awak media polhukrim.com ketika ditemui di halaman Polres Madina Sekitar pukul 17.30 Wib Sore,Jum'at (02/9/22).
"Saya tidak ada memukul saudara Dedi,Sama sekali tidak ada,waktu itu kebetulan saya melihat dia sedang di dalam becak,karena ada sesuatu yang ingin saya tanyakan terkait berita yang dia posting lewat akun Facebooknya makanya saya mengejarnya karena pada saat itu Saudara Dedi sedang naik becak dan pas di simpang tanjung Mompang lah saya dapat menghentikan becak yang ditumpangi oleh saudara Dedi"Ucap Syafri.
Anggota DPRD Madina dari Fraksi Demokrat ini menyampaikan kepada Media Polhukrim bahwa sebelumnya tidak pernah ada permasalahan maupun permusuhan dengan saudara Dedi Syaputra Hsb.
Awal nya Syafri hanya bertanya secara baik-baik kepada Dedi yang pada saat itu sedang berada di dalam becak yang di stop oleh Syafri di simpang Tanjung Mompang terkait pemberitaan dari salah satu Media yang di posting melalui Akun Facebooknya Dedi Syaputra.
Namun pertanyaan itu tidak mendapatkan respon yang baik dari Dedi bahkan ia (Dedi) langsung melompat dari dalam becak yang ia tumpangi sambil mengeluarkan nada suara yang membentak kepada Syafri.
" Saya hanya bertanya baik-baik ka dia mengenai berita dari salah satu Media Online yang diposting lewat Akun Facebooknya Dedi, Namun setelah saya bertanya,ia langsung melompat dari dalam becak ke arah saya sambil mengeluarkan kata-kata bernada keras Dedi mengatakan, (itu kan medsos dan itu Hak saya, kalau anda keberatan silahkan melapor ke Polres).ucap Dedi ke saya degan nada suara keras"ungkap Anggota DPRD Madina ini.
Melihat kejadian ini warga yang pada saat itu berada di TKP langsung memegang Syafri dan Dedi dengan tujuan untuk meredam keributan yang sedang terjadi agar tidak memanas.
Disaat yang sama datang lah YS anak dari syafri dari arah belakang untuk menemui sang ayah,sekitar jarak 20meter Dedi melihat sang anak datang ke arah mereka dan langsung saja Dedi mundur karena mungkin merasa ia akan berada pada posisi terancam,disaat Dedi mundur kakinya tersandung di pinggir beton bangunan yang membuat ia terjatuh.
Akibat dari postingan Di akun Dedi tersebut Syafri merasa bahwa citranya sebagai salah satu anggota DPRD telah dicemarkan karena berita yang diposting oleh Dedi apalagi berita itu membawa-bawa nama lembaga/instansi.
Dan Anggota DPRD dari Fraksi Demokrat ini pun mengatakan akan melanjutkan proses hukum sampai ke Polda karena ini sudah menyangkut Undang-Undang ITE.
(MJ).