Rokan Hulu || polhukrim.com
Seorang perempuan bernama Susanti Laia,berusia 42 tahun,ditemukan tewas di kawasan kebun PT Sawit Asahan Indah (SAI),Desa Lubuk Bendahara Timur,Kecamatan Rokan IV Koto Kabupaten Rokan Hulu (Rohul),Kamis 11/07/2024,sekitar pukul 12.45 WIB.
Peristiwa itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Rohul AKP Dr Raja Kosmos Parmulais saat dihubungi awak media,pada Jumat 13 Juli 2024,melalui ponselnya.
AKP Raja Kosmos menjelaskan, kejadian tersebut dimulai pada Kamis (11/7/2024),sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu,suami dan korban Naato Zega berangkat dari rumah untuk mencari brondolan buah sawit di kawasan PT SAI dengan mengendarai sepeda motor. Sesampainya di lokasi,tepatnya di Afd.Eco PT SAI pada pukul 08.00 WIB. Naato Zega dan korban turun dari sepeda motor dan berpisah arah untuk mencari Berondolan.
Berselang beberapa jam,suami korban sudah menunggu di sepeda motor,tetapi istrinya tak kunjung datang.Karena sudah menunggu lama,lanjut Kasat,suaminya pun langsung mencari istrinya di sekitar area kebun,hingga menemukan korban dalam keadaan tergeletak di bawah pohon kelapa sawit.
“Setelah menemukan istrinya, suaminya langsung memeriksa kondisi korban dengan mendekatkan tubuh istrinya.Setelah dibalik, ternyata kondisi istrinya sudah kaku”kata Kasatreskrim.
Kasatreskrim menjelaskan lagi, setelah melihat kejadian itu, suaminya langsung memanggil temannya yang juga sedang mencari brondolan sawit berinisial MF. Kemudian MF pun pergi memanggil karyawan PT SAI untuk menceritakan kejadian tersebut.
Hasil Outopsi menyatakan bahwa korban terkena Sakit Jantung, Sementara itu,sesuai permintaan dari pihak keluarga korban untuk tetap dilakukan outopsi terhadap jenazah yang sudah dilakukan oleh polisi.
“Jadi setelah kami melakukan visum,pihak keluarga korban juga meminta untuk dilakukan outopsi dan akibatnya penyebab kematian korban diduga akibat sakit jantung” jelas AKP Raja Kosmos.
Dikantong korban diketahui,saat penemuan jenazah korban,polisi juga menemukan berupa obat catropil 25 mg dan varslam 8 mg di kantong celana sebelah kiri.
Jurnalis : Zainuddin
Seorang perempuan bernama Susanti Laia,berusia 42 tahun,ditemukan tewas di kawasan kebun PT Sawit Asahan Indah (SAI),Desa Lubuk Bendahara Timur,Kecamatan Rokan IV Koto Kabupaten Rokan Hulu (Rohul),Kamis 11/07/2024,sekitar pukul 12.45 WIB.
Peristiwa itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Rohul AKP Dr Raja Kosmos Parmulais saat dihubungi awak media,pada Jumat 13 Juli 2024,melalui ponselnya.
AKP Raja Kosmos menjelaskan, kejadian tersebut dimulai pada Kamis (11/7/2024),sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu,suami dan korban Naato Zega berangkat dari rumah untuk mencari brondolan buah sawit di kawasan PT SAI dengan mengendarai sepeda motor. Sesampainya di lokasi,tepatnya di Afd.Eco PT SAI pada pukul 08.00 WIB. Naato Zega dan korban turun dari sepeda motor dan berpisah arah untuk mencari Berondolan.
Berselang beberapa jam,suami korban sudah menunggu di sepeda motor,tetapi istrinya tak kunjung datang.Karena sudah menunggu lama,lanjut Kasat,suaminya pun langsung mencari istrinya di sekitar area kebun,hingga menemukan korban dalam keadaan tergeletak di bawah pohon kelapa sawit.
“Setelah menemukan istrinya, suaminya langsung memeriksa kondisi korban dengan mendekatkan tubuh istrinya.Setelah dibalik, ternyata kondisi istrinya sudah kaku”kata Kasatreskrim.
Hasil Outopsi menyatakan bahwa korban terkena Sakit Jantung, Sementara itu,sesuai permintaan dari pihak keluarga korban untuk tetap dilakukan outopsi terhadap jenazah yang sudah dilakukan oleh polisi.
“Jadi setelah kami melakukan visum,pihak keluarga korban juga meminta untuk dilakukan outopsi dan akibatnya penyebab kematian korban diduga akibat sakit jantung” jelas AKP Raja Kosmos.
Dikantong korban diketahui,saat penemuan jenazah korban,polisi juga menemukan berupa obat catropil 25 mg dan varslam 8 mg di kantong celana sebelah kiri.
Jurnalis : Zainuddin